Menggunakan Pil Roussell-Uclaf (RU-486)

Menggunakan Pil Roussell-Uclaf (RU-486)

Cara menggugurkan kandungan dengan teknik ini hanya diperkenankan secara medis untuk usia kehamilan trisemester I. Sesuai dengan namanya, proses pengguguran kandungan dilakukan dengan mengkonsumsi PIL RU 486 yang juga dikenal dengan nama pasar PIL ABORSI PERANCIS.
Secara teknis pil ini menggunakan 2 hormon sintetis (mifepristone dan misoprostol) yang secara kimiawi akan memicu induksi di usia kehamilan 5-9 minggu. Cara menggugurkan kandungan dengan PIL RU 486 ini adalah pemblokiran hormon progesterone sehingga tidak ada nutrisi yang masuk ke plasenta dan janin. Dengan demikian janin tidak mendapat makanan dan tidak berkembang dengan baik.
Selang beberapa waktu setelah meminum PIL RU 486 tersebut biasanya wanita akan diberikan suntikan hormon prostaglanding yang memicu kontraksi rahim sehingga janin terlepas dari rahim. Setelah janin terlepas dari rahim wanita akan diperiksa lagi untuk mengetahui apakah aborsi/pengguguran kandungan telah terlaksana dengan sempurna atau belum. Jika aborsi belum terjadi dengan sempurna, maka dilakukan tindakan operasi untuk mengeluarkan janin/sisa janin dan plasenta dari rahim,
Menurut catatan statistik, teknik menggugurkan kandungan dengan penggunakan PIL RU 486 (PIL ABORSI PERANCIS) dapat mengakibatkan seorang wanita mengalami pendarahan hebat, pusing-pusing, mual muntah hingga berakibat pada kematian. Beberapa kasus lain tercatat bahwa penggunaan pil tersebut dapat mengakibatkan serangan jantung.
Teknik menggugurkan kandungan dengan Pil Aborsi Perancis ini ternyata tidak saja mempengaruhi kehamilan yang sedang berlangsung tetapi dapat mempengaruhi kehamilan (yang diinginkan) berikutnya. Seorang ibu dapat mengalami keguguran spontan sampai dengan ancaman memiliki bayi cacat akibat rusaknya system hormon ibu.


0 komentar:

Posting Komentar

Translate

 

DUNIA BOLA XXX © 2012 | Designed by Tagamet for warts

Thanks to: No Deposit Casino Bonus, Spielautomaten and Bajar de peso